Berapa Kisaran Tarif BPJS Kesehatan?

Berapa kisaran tarif BPJS Kesehatan adalah salah satu hal yang harus saya cari tahu sejak memutuskan resign secara bersamaan dengan suami. Tentu saja selama masih berkerja, biaya layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kami bertiga langsung di potong dan dibayarkan oleh kantor suami. Tidak perlu dipusingkan pula dengan nominalnya karena iuran kelas satu cukup dibayar sekali saja untuk sekeluarga. Sepemahaman saya, besarnya 5% dari total gaji pokok dan tunjangan tetap, dimana 4% merupakan kewajiban perusahaan, sedangkan karyawan menanggung sebesar 1%.

Menurut saya perhitungan ini cukup fair, karena penerima manfaat maksimal ialah lima orang. Satu keluarga yang terdiri dari kepala keluarga, istri dan maksimal tiga orang anak.

Pendaftaran Mandiri BPJS Kesehatan 

Setelah pindah, kami mendaftar sendiri BPJS Kesehatan setelah merampungkan dokumen kependudukan di Kota / Kabupaten yang baru. Iuran yang ditanggung secara mandiri ini dikenal juga dengan nama BPJS Mandiri dan masuk kategori non-Penerima Bantuan Iuran. 

Ya, bagi keluarga yang kurang mampu ada pendaftaran secara kolektif yang dilakukan perangkat RT/RW untuk menjadi penerima layanan dengan bantuai iuran dari pemerintah.

 Ada dua cara mendaftar BPJS Kesehatan :

1. Datang ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan

Dengan membawa persyaratan :

• Membawa fotocopy kartu keluarga (KK), KTP dan buku nikah serta akta kelahiran anak (jika sudah memiliki anak)
• Pas foto 3x4 satu lembar
• Mengisi formulir pendaftaran sesuai dengan data diri, serahkan kepada petugas dan tunggu petugas memberikan nomor virtual akun untuk melakukan pembayaran.

2. Aplikasi JKN Mobile yang bisa diunduh melalui ponsel android

• Persiapkan terlebih dahulu nomor handphone, email yang masih berlaku serta Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
• Lalu ikuti langkah –langkah berikut :

- Download aplikasi di google play store

- Pilih “Daftar” dibagian pojok kanan bawah

- Pilih “Pendaftaran Peserta baru”

- Setujui syarat dan ketentuan yang berlaku

- Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdapat dalam Kartu Keluarga (KK) dan isi kode captcha yang disediakan dengan benar

- Ikuti langkah-langkah selanjutnya

- Hingga kita mendapatkan nomior virtual akun 

- kita akan langsung diminta melakukan pembayaran yang dilakukan sebelum tanggal 10 bulan tersebut.  Jadi sebaiknya kita melakukan pendaftaran ini pada awal bulan.

Nah, nominal pembayaran ini  yang ternyata mengalami sedikit kenaikan pada awal tahun 2021 ini, yaitu besarnya :

• Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1: Rp 150.000
• Iuran BPJS Kesehatan Kelas 2: Rp 100.000
• Iuran BPJS Kesehatan Kelas 3: Rp 35.000

Tentunya beda kelas dan iuran, maka beda pula faslitas yang akan diperoleh saat sedang digunakan berobat.  Yang membedakan  ialah kelas ruang rawat inap, bukan pada pelayanan kesehatan oleh tenaga medis dan pengobatan yang diberikan ya. Jadi jangan ragu untuk segera mendaftarkan diri.

Mengikuti program ini memang banyak manfaatnya. Selain sebagai antisipasi bila kita atau anggota keluarga perlu melakukan pengobatan, berpartisipasi dalam program ini juga berarti kita melakukan subsidi silang bagi penggunan layanan lain yang membutuhkan.