Recap dan Review The Divorce Insurance Episode 10
Recap dan Review The Divorce Insurance Episode 10
Ki Joon dan Ah Young mendatangi rumah Yeo Reum. Sebagai seorang influencer terkenal rumahnya sangat astetik. Konyolnya Yeo Reum sempat-sempatnya minta tolong Ah Young untuk membantu merekam videonya melakukan deep cleaning kulkas - sekolah tidak terjadi apa-apa.
Ia menceritakan mereka adalah tipe ideal satu sama lain dan jatuh cinta pada pandangan pertama. Menikah tanpa pacaran, hanya empat bulan setelah berkenalan setelah dianggap sangat cocok oleh semua orang. Kedua belah pihak orang tua pun sangat mendukung.
Sekelumit kisah hidup mereka dipertontonkan oleh penggalan kisah Seon Man ke Han Deul. Seon Man merasa hidup mereka penuh dengan kepalsuan. Ketika pasangan manajer Seon Man datang berkunjung ke rumah, Yeo Reum menjamu mereka habis-habisan dengan menu semeja penuh. Pembicaraan di antara keempatnya membuat Seon Man semakin yakin bahwa Yeo Reum membagikan semua kehidupan mereka di sosial media. Bahkan ada satu sofa yang menurut Seon Man tuh nggak nyaman banget tapi cuma karena estetik, Yeo Reum tetap mengajak Bu manager untuk berfoto di sana. Komentar dari istri manajer itu juga menunjukkan bahwa ia sangat iri dengan kehidupan yang Yeo Reum dan Seon Man, mereka sungguh saling mencintai dan berbahagia.
Padahal aslinya tidak begitu, Seon Man tidak bercerita bahwa ia pernah jatuh pingsan karena kelelahan bekerja. Ia merasa Yeo Reum menikah dengannya hanya demi dipandang orang lain dan pengikutnya di sosial media memberikan komentar yang mengatakan bahwa mereka iri dengan kehidupannya. Di sisi lain Yeo Reum merasa ini hanya masalah kecil di mana Seon Man seharusnya bersyukur ia telah bersusah payah menyiapkan hidangan untuk menyambut sang tamu. Begitu pula keputusannya memberikan sewaan alat pencukur baru karena lebih baik dari yang lama.
Pertengkaran mereka semakin memanas karena merasa ia bagaikan sofa tersebut, Yeo Reum tidak sungguh-sungguh menghargai kehadirannya dan Ia merasa sesak mengikuti gaya hidup istrinya.
Kembali lagi ke percakapan antara Yeo Reum dengan Ah Young dan Ki Joon, yang mempertanyakan mengapa mereka membuat asuransi perceraian. Ki Joon menjawab karena bencana membutuhkan perlindungan. Namun dari sisi pandang Yeo Reum apa yang terjadi kepada hubungannya hanya sebatas insiden kecil yang akan berlalu dan bukan bencana.
Di saat yang bersamaan Han Deul teringat percakapannya dengan mantan istri Ki Joon yang menjadi biksu. Kebanyakan orang mengkritik orang yang melakukan perceraian sementara mereka cenderung tidak memperdulikan perasaan orang yang menderita karena mempertahankan pernikahan yang tidak bahagia. Oleh karena itu Han Deul mendukung keputusan Seon Man untuk bercerai.
Kembali ke pertemuan di tim khusus, terjadi perpecahan pendapat Ki Joon berkeras untuk mengikuti rencana awal, agar peluncuran asuransi perceraian sukses. Jeon Man mendukung pendapatnya karena merasa waktu peluncuran toh sebentar lagi. Sementara Han Deul dan Ah Young berkeras mereka harus mengkaji ulang karena walaupun hubungan ini pertahankan sampai peluncuran selesai mereka tidak tahu apa yang akan terjadi dengan pasangan dan Yeo Reum di masa yang akan datang.
Ketua Tim Na akhirnya mengajak anggotanya untuk duduk bersama. Mereka berkontemplasi mengingat kembali segala perjuangan mereka dari awal menggodok asuransi perceraian ini. Saat ini pun Na Rae sedang di skors. Akhirnya, secara bijak ketua Tim Na mengajak timnya bekerja sama kembali dan memberikan waktu kepada pasangan tersebut untuk menentukan pilihan bagi masa depan mereka sendiri.
Ki Joon berusaha membujuk Seon Man sementara Han Deul mendatangi Yeo Reum. Yeo Reum kembali mengenang bahwa ia pertama kali memasuki dunia influencer justru karena suaminya. Di awal pernikahan ia sempat bersedih karena kegagalan mereka untuk segera punya anak kemudian suaminya membawanya pergi berlibur. Sebuah foto yang diunggahnya di media sosial memberikan banyak pujian dan membuatnya merasa agak baikan. Suaminya yang mengetahui hal tersebut memberikan ide Ia terus mengunggah foto-foto kebahagiaan mereka.
Malamnya, Jeon Man mengundang Na Rae ke rumahnya. Na Rae datang dengan membawa sebotol wine lagi. Jeon Man mengingatkannya bahwa ia masih punya sebotol --yang sudah diserahkan Na Rae sebelumnya-- bahkan akan menghidangkan pasta yang sangat cocok diminum dengan wine.
Na Rae juga sangat senang karena Jeon Man membelikannya sendal tamu bahkan kursi sendiri. Pasta Saus Tomat yang disajikan Jeon Man pun sangat lezat. Na Rae bergurau bahwa suatu saat dia ingin dimasakkan lagi. Na Rae tetap bertanya apa maksud sebenarnya dari undangan Jeon Man ini. Jeon Man bilang dia ingin Na Rae kembali ke tim karena Na Rae lah yang mengetahui value dari asuransi perceraian sebenarnya. Na Rae ingin mencobanya dari pada merasa semakin menyesal.
Na Rae juga mempertanyakan mengapa Jeon Man seolah tidak terganggu setelah melihat semua kelemahan dirinya (diam-diam mengkhianati Tim Khusus, tidak berusaha membela mereka sejak awal, menangis, dll), Jeon Man menjawab karena ia pun melihat sisi tangguhnya Na Rae jadi tak ada alasan merasa terganggu.
Setibanya di rumah, Ketua tim Na menelpon anak lelakinya. Nampak sekali Ia kurang komunikasi dengan istrinya, karena Ia tak tahu baru-baru ini istrinya berobat ke rumah sakit dan jadwal sang anak wisuda. Percakapan yang berakhir karena sang anak menutup telepon dengan alasan dipanggil sang bibi, membuat ketua Tim Na semakin merasa getir di rumahnya yang kosong.
Ki Joon dan Han Deul kembali bertemu di ayunan favorit mereka.
" katanya, tidak ada perpisahan yang mudah, namun demi kebaikan, mari pilih jalan perpisahan yang paling damai"
Mereka sepakat untuk membantu Yeo Reum dan Seon Man merasa bahagia kembali.
Besok paginya, kata-kata Ki Joon masih terngiang bagi Han Deul. Ia meneleponnya tetapi Ki Joon telah berangkat lebih dahulu. Mereka bertemu di atap kantor dan berbagi kopi. Setelah menyadari memakai baju yang matching, Han Deul menceritakan keinginannya minta bantuan Ki Joon demi bisa hadir di acara keluarga. Tadinya Ia ingin sengaja tak hadir. Tetapi dari pada terus menyesal Ia lebih baik hadir dan mengakhiri segalanya baik-baik.
Disaat bersamaan, ponsel Ki Joon bergetar, ada pesan masuk dari Seon Man. Setelah malam itu sama-sama berpikir, Seon Man dan Yeo Reum setuju untuk melakukan konseling keluarga. Diantar oleh Ki Joon dan Han Deul, sebagai bagian dari terapi mereka menuliskan hal-hal yang ingin mereka lakukan bersama pasangan. Yeo Reum Membuat list banyak kegiatan estetik sementara Seon Man hanya menitikberatkan pada satu hal saja, Ia ingin menghabiskan satu hari penuh tanpa ponsel.
Tim khusus kembali melakukan rapat dan akhirnya memutuskan untuk mengikuti keinginan Seon Man terlebih dahulu. Sebagai kegiatan awal Ki Joon dan Han Deul mengantar mereka untuk makan siang di cafe yang sangat romantis. Meski awalnya terlihat canggung (dan Yeo Reum masih reflek hendak memotret makanan yang disajikan Hoahaha) mereka berhasil membuat momen-momen yang menyenangkan. Sayang, Seon Man --yang tidak suka udang-- sedikit sakit perut setelah disuapin istrinya makan pasta dengan udang.
Sesi selanjutnya ialah kegiatan berdansa dengan pasangan. Dimentori oleh Woong Shik, awalnya berjalan lancar dan menyenangkan hingga pada akhirnya mereka saling tersandung satu sama lain. Pertengkaran pun kembali pecah sehingga akhirnya Yeo Reum pun sepakat untuk berpisah.
Setelahnya Yeo Reum membantu memasangkan koyo di punggung Seon Man. Mereka mengobrol sambil mengenang kembali lamaran Seon Man kepada Yeo Reum di tempat yang sama. Keduanya sepakat mereka tidak pernah menyesali pernikahan mereka dan akan berusaha melakukan yang terbaik terlepas dari keputusan apa yang akan mereka ambil pada akhirnya.
Woong Shik mengajak Ah Yeong untuk bertemu. Ah Young semula mengira ada kaitannya dengan terapi pasangan yang baru berlangsung, ternyata Woong Shik ingin memberikan surprise. Sambil bergurau, menebak isinya adalah bayam tetapi lebih terkejut lagi ternyata isinya adalah paket pernikahan monogami yang pernah nyaris dibeli Ah Young. Ia merasa paket itu harus dibelinya sendiri dan berusaha menolaknya serta meminta Woong Shik mengembalikannya ke toko. Woong Shik bersikeras bahwa hal tersebut hanyalah hadiah darinya yang menunjukkan dukungannya kepada Ah Young.
Na Rae yang meminta izin kepada CEO kembali ke Tim Khusus keesokan harinya. Semua bersemangat, menyatakan bahwa Tim mereka sudah lengkap dan mereka akan kembali "Back To Work" sampai Asuransi Perceraian diluncurkan secara resmi.
Ki Joon menjumpai Na Rae diruangnya sambil bercanda Na Rae sampai menyuruhnya keluar. Ki Joon bilang Ia senang Na Rae kembali ke tempatnya yang sebenarnya. Na Rae berasalan, Ia telah mencurahkan waktu dan tenaganya selama ini, jadi wajar saja bila Ia ingin melihat hasil akhirnya.
Pulang kantor, Jeon Man menunggu Na Rae dan mengajaknya makan Pa Jeon sambil minum Makgeolli.
Saat berjalan beriringan setelah makan, mereka membahas seru investasi yang aman sebagai alegori soal perasaan masing-masing. Ada momen hangat tercipta saat Jeon Man menyelamatkan Na Rae dari sepeda motor yang melintas kencang. Na Rae yang tak rela malam mereka berakhir bertanya rencana Jeon Man selanjutnya.
Jeon Man mengajak Na Rae ke game center. Na Rae yang bilang tak pandai bermain keterampilan tangan, nyatanya malah menang telak di pertandingan adu kekuatan sampai mendorong Jeon Man bermain curang. Mereka terus bermain dengan seru dan berimbang sampai secara casual Na Rae berkata
"Aku memutuskan untuk berinvestasi sepenuhnya pada dirimu Pak Ahn. Bagaimana pendapat mu?"
Reaksi Jeon Man yang hanya terdiam kontras banget sama keceriaan Na Rae yang kembali menang (karena Jeon Man ga main lagi Hoahaha).
Di sisi lain kota, Ki Joon mengantar Han Deul ke pertemuan keluarganya. Ki Joon berjanji akan menunggu di luar dan menguatkan Han Deul. Dengan langkah mantap Han Deul masuk ke ruangan privat restauran dimana kedua orang tuanya, beberapa kerabat dan mantan suaminya Su In (Jang Tae Hoon) telah hadir. Sang mantan masih sempat bersandiwara dan malah menganggap Han Deul berutang karena Ia telah mau memenuhi undangan ini. Tanpa basa-basi Han Deul berterus terang dirinya telah bercerai, sebagai ucapan terimakasih kepada orang-orang yang telah mendoakannya saat menikah dulu, Ia jujur dan akan hidup bahagia. Alasan perceraiannya adalah karena suaminya tersebut memiliki sangat banyak selingkuhan. Sang mantan yang merasa dipermalukan, hampir menampar Han Deul, untung langsung ditegur oleh para kerabat dan mantan mertuanya.
Sebelum pamit dan meninggalkan ruangan Han Deul membungkuk kepada kedua orang tuanya sembari meninggalkan brosur asuransi perceraian. Ia minta barangkali ada kerabatnya yang tertarik mendaftar Asuransi Perceraian untuk kembali menghubunginya.
Sang mantan suami yang tidak terima, mengejar Han Deul keluar dan berusaha memukulnya kembali. Ternyata pengunjung restoran yang lain menyaksikan mereka dan mengancam akan memviralkan video rekamannya. Han Deul bilang ia meminta mantan suaminya hadir untuk mengembalikan sekrup bidet kamar mandi yang dicari-carinya sejak pindahan. Setelahnya Han Deul meninggalkannya sambil tersenyum amat lebar.
Di atas atap satu gedung pencakar langit, Han Deul berteriak 'Mulai sekarang ayo hidup bahagia Kang Han Deul". Ki Joon yang berdiri di sampingnya hanya tersenyum penuh arti. Ki Joon Bertanya apakah ada keinginan Han Deul yang lain. Han Deul meyakinkan Ki Joon bahwa saat ini ia sudah bahagia sebagaimana apa adanya. Ia pun merasa sangat senang karena keindahan langit malam itu mengingatkannya pada saat mereka berdua menyaksikan meteor shower. Kemudian Ki Joon mendekat dan melanjutkan ciuman mereka yang tertunda.
Review
Sampai juga di Minggu sebelum final. Akhirnya ada pengembangan karakter yang berarti. Han Deul bisa meluruskan segala sesuatu dengan keluarga besarnya dan melangkah maju. Ki Joon pun akhirnya menegaskan hubungan mereka, yeayy dating era.
Na Rae menyadari caranya dan Jeon Man berpikir selaras dan akhirnya memberanikan diri menyampaikan perasaannya secara langsung (meski masih dengan alegori dunia bisnis yang memusingkan Hoahaha).
Ketua Tim Na menunjukkan sisi pemimpinnya kala Na Rae diskors dan mampu jadi penengah tim. Sayang, masalah keluarganya yang sudah membayangi sejak episode perdana nampaknya makin pelik.
Akting Lee Kwang Soo keren banget di episode ini. Saat makan bareng dan Na Rae memanggilnya dengan sebutan tuan Ahn, perubahan ekspresinya kentara dan dengan mulus dia justru membalikan keadaan dengan memanggil langsung bossnya dengan nama Na Rae.
Saya merasa related dengan kasus yang dihadapi Tim Khusus kali ini, suami saya tuh Seon Man banget alias ga suka semua diekspos. Yah, makanya saya tak sampai sesukses Yeo Reum ya karir ngeinfluencernya wkwkwk..
Ohya, saya sampai nonton behind the scene untuk mencari tahu apakah ada dua unit tim penyutradaraan untuk drama ini. Penasaran saja, kontras banget palette warna antara Jeon Man- Na Rae yang lebih berwarna dan vibrasinya ceria dibandingkan dengan Ki Joon - Han Deul yang selalu warna bumi cenderung suram. Saya sampai merasa perlu mengambil materi promo dari akun media sosial TvN demi mendapatkan gambar ciuman Ki Joon - Han Deul dengan resolusi dan kecerahan ideal Hoahaha
Posting Komentar